bookmate game
Dee Lestari

Madre

Terdiri dari 13 prosa dan karya fiksi, Madre merupakan kumpulan karya Dee selama lima tahun terakhir. Untaian kisah apik ini menyuguhkan berbagai tema: perjuangan sebuah toko roti kuno, dialog antara ibu dan janinnya, dilema antara cinta dan persahabatan, sampai tema seperti reinkarnasi dan kemerdekaan sejati.
63 trykte sider
Copyrightindehaver
Mizan
Har du allerede læst den? Hvad synes du om den?
👍👎

Vurderinger

  • Felix Kimhar delt en vurderingfor 9 år siden
    👍Værd at læse
    🎯Læseværdig

    Masih banyak yang bisa dikembangkan dari cerita 'Madre' ini. Konfliknya masih belum terasa. Mungkin karena ini merupakan cerita pendek atau sekedar bacaan ringan saja. Sayangnya, masih ingin terus mendengar kisah Madre, Tansen, Pak Hadi, Mei, serta tokoh-tokoh lainnya. Gara-gara baca buku ini, langsung saya melahap setangkap rot segar yang baru dibeli di toko roti tidak jauh dari apartemen.

  • syn79har delt en vurderingfor 8 år siden
    👍Værd at læse
    💡Lærerig

    Keren, saya pernah dengar salah satu chef korea: chef sang jin ko ( kalu ga salah namanya) juga suka bikin kultur biang roti..hehehe..saya bahkan sempat ikut grup nya dipandu langsung bikin sourdough dari buah buahan..eh ternyata pas baca ini sangat nyambung ya..ga menyangka aja ada biang roti yang usianya 70-100tahun an..wow bangeet

  • Riezka Ahmadhar delt en vurderingfor 9 år siden
    👍Værd at læse
    💡Lærerig
    💞Superromantisk

    Membaca madre sungguh sangat..sangaat... Tidak bisa diungkapkan dengan kata2... Tapi setelah membaca madre bathin saya serasa disiram oleh sesuatu..Dan ITU terasa menyejukan Hati... Tapi kenapa endingnya seperti ITU yaaa.. Apakah akan Ada cerita selanjutnya Dari madre...

Citater

  • Felix Kimhar citeretfor 9 år siden
    Yang jelas, di mataku ia seperti anak kucing yang ingin berdandan seperti ratu singa.
  • Zulaika Wulandarihar citeretfor 9 år siden
    Saya rindu pantai. Tapi, pantai tidak perlu jadi rumah saya. Rumah adalah tempat di mana saya dibutuhkan.
  • b3049221099har citeretfor 9 år siden
    Saya meninggalkan Bali. Menetap di kota yang paling saya hindari. Bekerja rutin di satu tempat yang sama setiap hari. Ternyata sampai hari ini saya masih waras. Saya rindu pantai. Tapi, pantai tidak perlu jadi rumah saya. Rumah adalah tempat di mana saya dibutuhkan.

På boghylderne

fb2epub
Træk og slip dine filer (ikke mere end 5 ad gangen)