Karguna Purnama Harya

Hujan Salju di Tanah Victor Hugo

Giv mig besked når bogen er tilgængelig
Denne bog er ikke tilgængelig i streaming pt. men du kan uploade din egen epub- eller fb2-fil og læse den sammen med dine andre bøger på Bookmate. Hvordan overfører jeg en bog?
Melihat dan merasakan secara langsung hujan salju yang turun adalah obsesi Indra, seorang guru pengajar Bahasa Prancis. Obsesi itu dipupuk dari pesan Ibunya yang ingin salah satu anaknya dapat pergi jauh melihat dunia luar, merasakan keindahan salju yang hanya mampu dimimpikan keluarga miskin mereka. Indra berkesempatan mewujudkan obsesi itu ketika mendapatkan undangan pelatihan singkat di Prancis yang sayangnya berlangsung di musim gugur. Kesempatan yang mungkin hanya sekali dalam seumur hidup itu ingin dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh Indra, namun, mungkinkah salju bisa muncul di musim gugur?

Melalui novel ini, kita tidak hanya diajak untuk berkelana secara singkat ke sebuah kota kecil Besancon di negeri Prancis, mengenal budaya dan sejarah negeri itu, namun yang terpenting juga mengetahui relasinya dengan budaya dan sejarah bangsa kita sendiri, sebagai bangsa Timur yang menjadi incaran bangsa-bangsa Barat pada masa lalu.
Denne bog er ikke tilgængelig i øjeblikket
201 trykte sider
Udgivelsesår
2019
Har du allerede læst den? Hvad synes du om den?
👍👎

Vurderinger

  • Lailam Nsthar delt en vurderingfor 4 år siden
    👍Værd at læse

    Sangat menambah insight

  • Wardoyohar delt en vurderingfor 5 år siden

    Pengalaman hidup manusia prasejarah di Perancis

  • Myra Ajahar delt en vurderingfor 5 år siden
    👍Værd at læse

    Gaya penulisan cerita dalam buku ini membuat kita seolah ikut hidup dalam alur ceritanya. Diksi yang tidak monoton dan kejutan2 di setiap babnya membuat kita tak sabar ingin membaca buku ini sampai selesai.

Citater

  • b1851806017har citeretfor 3 år siden
    Guru SD zaman itu ada di posisi rantai makanan paling bawah di dalam ekosistem birokrasi.
  • b6095093637har citeretfor 3 år siden
    Kami memuja nasi. Nasi menjadi kultus. Kami gantungkan hidup kami kepadanya. Belum makan nasi, maka belum makan. Manja sekali kami ini. Manja sekali Pak Selamat. Manja sekali aku. Tak ada nasi tak hidup. Huh!
  • b6095093637har citeretfor 3 år siden
    Kata-kata Pak RT ibarat rudal nuklir interkontinental Rusia menghantam New York. Menimbulkan awan jamur di pikiranku. Sial! Teorema Indra tidak berlaku. Tidak bisa lagi kugunakan. Jika ditinjau dari konteksnya, aku tidak sedang buang hadas, tapi sedang bertamu. Ah! Mana mungkin aku cebok di hadapan Bu RT dan Pak RT. Mana mungkin aku cebok di ruang tamu. Kalau pun harus, aku pasti akan minta izin ke toilet sambil membawa air teh itu. Tapi mengapa harus pakai air teh manis?

På boghylderne

fb2epub
Træk og slip dine filer (ikke mere end 5 ad gangen)